29 May 2014

REVIEW Samsung EP360

Earbud samsung ini lebih banyak ditemukan dalam kondisi loosepack seharga $5, dan biasa digunakan sebagai earbud standar DAP low end samsung misal samsung YP-U3.
Cukup murah bukan dan sangat terjangkau, namun bagaimana performanya?

Packing and Accessories
seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, earbud ini banyak ditemui dalam keadaan loosepack. Sudah pasti Anda hanya akan mendapatkan earbud sebatang kara tanpa packing apapun

Design, Build Quality, Comfort
Badan earbud ini cukup besar, seperti tabung memanjang dan housing driver ditempelkan padanya. Tidak lupa terdapat sebuah airvent berukuran cukup besar di atas. Warna hanya terdapat hitam dan putih dengan aksen krom di sekeliling airvent di atas. 
Khusus warna putih, pada bagian bawah (sambungan badan earbud dengan kabel) diberi warna-warni merah, hijau, dll, sedangkan untuk earbud berwarna hitam, bagain bawah ini tidak ada pilihan lain selain warna hitam juga.
Seluruh badan terbuat dari plastik glossy yang sangat mudah terkotori sidik jari. Buildnya bagus, rapi, dan rapat.
Bicara kenyamanan, EP360 ini cukup sulit untuk menempel di telinga, mudah lepas dan tidak rapat. Solusinya tentu pakaikan foam, dan favorit saya tentu donut foam karena meningkatkan kenyamanan tanpa membuat suara menjadi muffled dan blanketed seperti full foam.
Untuk earbud seharga $5, EP360 sudah memberi build dan desain yang sangat baik. Bahan pembuatan bagus, finishing rapi, dan desainnya tidak pasaran.

Suara
Seperti biasa, earbud sudah saya burn-in 100 jam.
Perangkat yang digunakan dalam review ini adalah laptop dengan DAC centrance dacport

General character samsung EP360 menurut subjektivitas saya :

Mari bahas satu per satu
Bass
EP360 memberi kuantitas bass yang sedang-sedang saja, tidak tipis dan tidak besar. Presentasinya tight dan banyak main di midbass, low bass terdengar kurang menghentak.  Bass ini seperti punya region tersendiri, sangat terpisah dari mid, jadi tidak ada kata bass meleber ke mid.
Bicara kualitas bass, yaa sedang-sedang saja. Speed cepat namun kurang rapi, detail bass pun biasa saja. Bass drum dan bass gitar terasa bertumpuk.

Mid
Mid dan vokal sangat mendominasi dibanding frekuensi lainnya. Vokal terasa forward dan berbody, terkesan dekat dengan kita dan bisa menyampaikan emosi dengan baik. Tidak ada sibilance dan bersuara kasar sedikitpun.
Persoalan utama di mid adalah clarity, terasa kurang lepas dan jernih. Banyak sekali dengungan-dengungan yang tidak diinginkan muncul dan merusak clarity. Yap, persoalan ini kerap terjadi di earbud kelas bawah. Hal ini membuat mid EP360 ini padat berbobot namun seperti kurang jernih.

High
Kuantitas high sedang, setara dan sangat mengimbangi bass. Smooth, lepas, dan cukup airy, tanpa suara tajam. Yang unik, pada high ini seperti banyak reverb (gema), terutama pada tom dan snare drum. Pada lagu slow pace, ini membuat kesan real, snare seperti benar-benar dipukul, seperti kita mendengarkan di mini music studio. Soal reverb ini akan dibahas lebih dalam di bagian soundstage.

Separasi, soundstage, detail
Separasi terbilang sedang-sedang saja, instrumen masih terdengar saling lengket. Namun setidaknya bass-mid-high sudah terpisah dengan baik, tidak bercampur.

Soundstage average, tidak terlalu luas untuk ukuran earbud, secara keseluruhan jika memakai EP360 ini kita seperti mendengarkan di ruangan kecil. Meski tidak terlalu luas, namun positioningnya cukup bagus, tidak terpaku ditengah, terasa posisinya menyebar dari kiri hingga kanan dan kadang suara-suara kecil dilempar ke atas, terasa dinamis sekali. Soundstage ini unik, banyak memberikan efek reverb di tom dan snare drum serta di ekstensi vokal. 
Pada lagu slow pace memberikan kesan real dan menyenangkan, namun pada lagu high speed justru agak mengganggu karena gema yang ditimbulkan mengganggu pukulan dan vokal aslinya, mirip seperti konser indoor namun tata ruangannya jelek sehingga banyak gema yang tidak diinginkan.

Detail terbilang biasa saja, banyak detail kecil tidak terdengar karena separasi yang kurang sehingga tertimpuk suara lainnya.

Genre
EP360 ini genrenya luas sekali, untuk musik apa saja enak. Namun sebaiknya tidak untuk musik agresif seperti metal, karena separasinya terasa kurang.
Pop/kpop, vokal, jazz, hingga slow rock adalah genre terbaik yang bisa dibawakan EP360. Ada catatan sendiri untuk kpop, benar-benar mengingatkan saya dengan cowon SE2 yang sama-sama asal korea. Vokal dan suara-suara electro instrument terasa maju tebal dan dinamis, menyenangkan sekali.
Untuk akustik, claritynya terasa pas-pasan, banyak suara dengung yang cukup mengganggu. Kecuali Anda tidak mementingkan hal tersebut alias yang penting genjrengannya terdengar saja :)

Kesimpulan
Untuk kelas earbud $5, EP360 ini cukup berbicara banyak. Apalagi dibandingkan dengan earbud bawaan smarthphone kelas 1jt kebawah, misal galaxy star, smartfren android, beberapa nokia, dll, EP360 ini masih lebih baik. Dibandingkan dengan earbud bawaan xperia mini pro saya pun, EP360 masih berbicara banyak.

Namun jika Anda seorang audio-freak, EP360 hanya masuk kelas average. Banyak kekurangan disana-sini, terutama di reverb yang kadang mengganggu dan banyak dengungan nyasar yang merusak clarity.
Yaa setidaknya mid dan vokal forward serta berbobot dipastikan bisa menghibur Anda, recommended untuk earbud cadangan, misal Anda sudah menjual earbud lama untuk upgrade ke kelas atas namun barangnya belum datang, Anda bisa bersenang-senang dulu dengan EP360.

Plus
+ mid dan vokal forward berbobot tanpa ada sibilance dan suara kasar
+ desainnya tidak seperti earbud murah pasaran
+ recommended sebagai earbud murah untuk cadangan

Minus
- clarity kurang, banyak dengungan nyasar
- kualitas teknis pas-pasan, terutama di detail dan separasi


Should I buy this? Pikir-pikir dulu deh, sebaiknya nabung lagi

No comments:

Post a Comment